Pesta Batal, Gara-Gara Calon Pengantin Perempuan Keracunan Jamu

APK NONTON BARENG
FILM TERBARU

Kudus - Pesta resepsi pernikahan batal gara-gara calon mempelai wanita kritis usai minum jamu di rumahnya. Sedangkan bibinya justru tewas alasannya yaitu ikut meminum jamu yang diduga mengandung racun insektisida.

APK NONTON BARENG
FILM TERBARU
Peristiwa itu terjadi di Desa Lau, RT 1/RW 3, Kecamatan Dawe, Kudus pada hari Minggu (1/4/2018) malam. Korban Umi Saadah (19) ketika ini masih dirawat intensif di RSUD dr Loekmono Hadi Kudus. Sedangkan bibinya, Manisih (40), warga Desa Karangbener RT 3/RW 2, Kecamatan Bae, Kudus yang ikut meminum jamu balasannya meninggal dunia di rumah sakit.

Baca Juga

Pantauan di lokasi kejadian, tenda berikut panggung pernikahan tampak masih bangkit di rumah korban. Namun tidak ada pesta resepsi. Beberapa dingklik dan meja sudah ditumpuk jadi satu. Kursi pelaminan yang sudah tertata sehari sebelumnya juga kosong.
Serbuk jamu seduh yang diduga mengandung obat seranggaSerbuk jamu seduh yang diduga mengandung obat serangga Foto: Akrom Hazami/detikcom

Sumarni (35) abang korban Umi Saadah, mengungkapkan, pesta pernikahan hari ini tidak ada. Karena adanya musibah. Namun pernikahan tetap berlangsung pada hari Senin (2/4/2018) pagi. Setelah janji nikah, mempelai laki-laki Imam Sutopo pribadi menuju rumah sakit.

"Tadi pernikahan tetap berlangsung. Namun tanpa Umi (korban). Hanya mempelai laki-laki dan wali," ujarnya ditemui di lokasi.

APK NONTON BARENG
FILM TERBARU
Sepengetahuannya, pada Minggu malam, sejumlah kerabat berada di lokasi. Mereka membantu segala persiapan pernikahan yang dihelat di rumah itu.

Dia mengaku tak melihat secara pribadi bila adiknya bersama Manisih sedang minum jamu.

"Infonya, itu jamu. Jamu yang dibeli dari Pasar Dawe (Kudus)," kata Sumarni.

Dia tak tahu jenis jamu tersebut. Yang terang itu yaitu jamu dan lulur pengantin. Jamu diseduh dalam satu gelas cangkir. Umi lebih dulu menenggak jamu itu. Spontan beliau mengeluh rasanya tidak enak. Namun bibinya, Manisih lalu ikut meminum jamu tersebut.

"Ndi nek ora doyan, tak umbene. (Mana, kalau tak doyan, semoga saya minum)," tutur Sumarni menirukan kalimat dari korban Manisih.

Tak usang kemudian, lisan Manisih mengeluarkan busa. Diikuti Umi yang muntah-muntah. Keduanya pribadi dilarikan ke RSUD dr Loekmono Hadi.

Secara terpisah, Aris Jukisno, Kabid Pelayanan RSUD dr Loekmono Hadi Kudus mengatakan, kedua korban masuk RSUD sekitar pukul 23.15 WIB. Keduanya menjalani perawatan di IGD.

"Manisih masuk dalam keadaan koma. Kami sudah melaksanakan banyak sekali upaya di IGD menyerupai tunjangan obat, dan sebagainya. Sekitar 23.40 WIB, Manisih meninggal," kata Jukisno kepada wartawan di RSUD dr Loekmono Hadi.

Menurutnya, kondisi Umi ketika ini sudah membaik. Semula di IGD, sekarang telah dipindah ke Ruang Bugenvil 3. Kondisinya juga sudah sadar. Saat ini masih dalam perawatan.

"Diagnosanya alasannya yaitu keracunan. Adapun sampel jamu akan diambil untuk diuji," terangnya.

Saat sampel jamu itu diperlihatkan, tampak cairan itu terbungkus plastik warna biru. Di bungkus itu tertera goresan pena insektisida.

Saat ini Satreskrim Polres Kudus masih melaksanakan penyelidikan atas masalah tersebut. "Kasus ini masih lidik, belum dapat disimpulkan," Iptu Asnawi kepada wartawan.
APK NONTON BARENG
FILM TERBARU

Artikel Terkait

Belum ada Komentar untuk "Pesta Batal, Gara-Gara Calon Pengantin Perempuan Keracunan Jamu"

Posting Komentar